TUGAS 2




Bagaimana peranan ejaan bagi sebuah bahasa?
Ejaan ialah seperangkat aturan atau kaidah yang mengatur cara melambangkan bunyi,cara memisahkan atau menggabungkan kata dan cara menggunakan tanda baca. Dalam system ejaan suatu bahasa, ditetapkan bagaimana fonem-fonem dalam bahasa itu dilambangkan. Lambang fonem itu dinamakan “ huruf ”. Susunan sejumlah huruf dalam suatu bahasa disebut “ abjad ”.
Huruf hanyalah lambang  fonem, merupakan gambar fonem itu. Bunyi-bunyi bahasa yang kita ucapkan itulah yang disebut fonem dan gambar bunyi bahasa itu disebut huruf. “Fonem ialah kesatuan bahasa yang terkecil yang dapat membedakan arti.” Untuk membuktikan bahwa suatu bunyi bahasa itu fonem atau bukan, kita ambil kata-kata yang hampir sebunyi seperti /lari, mari, tari, dari, cari/; kata lari mempunyai arti dan apabila bunyi /1/ pada kata itu kita ganti dengan bunyi /m/ menjadi mari, maka arti kata berubah. Jadi baik bunyi /1/ maupun bunyi /m/  kedua-duanya dalam bahasa Indonesia merupakan fonem. Begitu pula kita buat dengan kata /tari, dari, sari, cari/ : karena tiap kata mempunyai arti sendiri-sendiri, maka bunyi-bunyi /t,   d,   s,   c/   juga merupakan fonem dalam bahasa Indonesia. Demikianlah kita lakukan dengan semua kemungkinan bunyi bahasa dalam bahasa Indonesia, maka akan kita dapat sejumlah fonem bahasa Indonesia.
Ada dua macam fonem, yaitu fonem vokal dan fonem konsonan. Dalam buku tata bahasa karangan St. Muh. Zain vokal disebut huruf hidup dan konsonan disebut huruf mati.
Peranan ejaan bagi sebuah bahasa begitu penting baik bahasa Indonesia maupun bahasa lainnya. Ejaan dalam berbahasa harus diajarkan sejak balita, mengajarkan anak kecil berbicara saja adalah termasuk dari ejaan apalagi anak kecil yang baru bisa berbicara sudah diajarkan makna dari bahasa yang ia eja, begitupula dengan anak yang sudah memasuki masa sekolah harus diajarkan cara membaca tulisan yang dieja dan cara menulis dari bahasa yang ia eja, maka dari itu ejaan sangatlah penting untuk sebuah bahasa. Jika tidak ada ejaan mungkin kita akan lebih sulit untuk membaca dan menulis. Karena membaca dan menulis membutuhkan ejaan.

Sumber :

0 komentar: